Ayam kampung super
menjadi peluang usaha baru yang sangat menggiurkan, karena permintaan
daging ayam kampung meningkat dengan signifikan. Kenyataannya budidaya
ternak ayam kampung
menemui kendala utama yaitu pertumbuhan yang cenderung lebih lambat
jika dibandingkan dengan ayam ras pedaging yang mampu panen dalam waktu
40 hari. Dengan adanya teknologi baru, kini hadir ayam kampung super
atau ayam jawa super, ternak ayam kampung super secara nyata lebih menjanjikan karena dalam masa pemeliharaan panen membutuhkan waktu 55-60 hari saja.
Masa panen yang cepat pada ayam kampung super
memberikan keuntungan yang cukup menggiurkan diantaranya tingkat
kematian yang realatif rendah, penghematan biaya pemeliharaan dan pakan.
Ayam kampung super
merupakan hasil persilangan terbaru yang melibatkan teknologi
pemuliabiakan ternak sehingga didapatkan pertumbuhan yang cepat dan
memiliki karakteristik daging dan bentuk ayam kampung.
Nilai harga jual ayam kampung lebih
tinggi dibandingkan dengan ayam broiler, harga berkisar antara 19rb-23rb
menurut riset pasar selama tahun 2010-2011. Penentu harga ayam kampung
tetap mengikuti kaidah hukum ekonomi yaitu keadaan pasar, penawaran dan
permintaan.
Cara pemeliharaan ayam kampung relatif
mudah dan simpel, kandang yang dibutuhkan tidaklah harus dibuat dengan
biaya tinggi. Prinsipnya yaitu kandang kering, alas tidak basah dan
lembab,sirkulasi cukup dan usahakan kandang dengan tipe postal/lantai
semen. Cocok untuk usaha sampingan yang memiliki pekerjaan utama yang
lain, pemberian pakan pagi dan sore disesuaikan sesuai kebutuhan.
Vitamin, obat-obatan, dan vaksinasi juga perlu untuk mengoptimalkan
pertumbuhan dan mencegah penyakit.
Analisis usaha Ternak Ayam Kampung Super
Berikut analisis bisnis ternak ayam kampung super
per 100 ekor, rekomendasi pemeliharaan min 200-300 ekor karena tenaga
yang digunakan untuk memelihara 100 dan 300 ekor tidak jauh berbeda,jadi
alangkah lebih baik langsung 300 ekor agar untung juga bisa lebih
terasa.
A. PengeluaranNo | Keterangan | Harga Satuan | Jumlah Unit | Jumlah |
1 | Pembelian bibit Ayam Kampung super | Rp. 4.200 | 300 ekor | Rp. 1.260.000 |
2 | Pakan 0-60 hari | Rp. 255.000 | 11 Sak | Rp. 2.805.000 |
3 | Vitamin dan Vaksinasi | Rp. 100.000 | Rp. 150.000 | |
Jumlah | Rp 4.215.000,- |
Angka kematian standar berkisar antara
5-10%, ambil saja 20 ekor mengalami kematian, maka pada saat panen
jumlahnya 280 ekor dengan berat rata-rata 0,8 – 1 kg.
Harga ayam terendah adalah Rp
18.000,-/kg (biasanya karena dampak permintaan turun, tahun 2011 terjadi
di bulan januari-maret). Fluktuasi harga antara Rp 18.000,- s.d Rp.
23.000,- per kilogram (kg).
No | Keterangan | Harga | Jumlah Kiloan | Jumlah |
1 | Penjualan Ayam | Rp 21.000/kg | 0.95kg x 280 = 266 kg | 5.558.000 |
Jumlah | Rp 5.558.000,- |
Keuntungan | = Pemasukan-Pengeluaran |
= Rp 5.558.000-Rp.4.215.000 | |
= Rp 1.371.000, |
Kenaikan harga pakan yang cukup drastis akibat gagalnya panen jagung
di sumber penghasil jagung dunia antara lain brazil dan india akibat
buruknya cuaca selama kuartal pertama 2011, sehingga kami menyarankan
penggunaan pakan campuran sendiri (self mixing) sehingga harga pakan
bisa ditekan sampai dengan 20% per sak nya (50kg). Pakan campuran
sendiri isi dibuat hamper sama dengan buatan pabrik namun bahan baku/raw
material kita dapatkan sendiri, penggunaan pakan ini disarankan pada
fase finisher(akhir) sampe panen tiba, karena pada fase ini jumlah pakan
yang dihabiskan cukup banyak dalam pemeliharaan ayam kampung super.
0 komentar:
Posting Komentar